Posted by : Prisna Defauzi Minggu, 08 Desember 2013

“Malam ini, di depan komputer, secarik kertas bertuliskan mimpi sengaja ku tempel di depan layar monitor. Engkau pasti tahu alasanku? Aku hanya ingin meyakinkan bahwa aku mampu mewujudkannya. Lihatlah, November, Desember, Januari, dan seterusnya. Masing-masing sudah berjajar rencana yang kemarin sudah ku tata dengan rapi. Sekarang, engkau cukup tahu, “Aku penulis sukses”.

“Aku penulis sukses”. Itulah mimpiku. Dengan mimpi itu aku yakinkan diriku. Yakinkan supaya semangatku terus membara. Lebih membara melebihi wedus gembel  sekalipun. Sungguh, “Aku penulis sukses”. Lihatlah! Aku yang sedang mengukir mimpi. Mimpi yang bukan sekadar khayalan. Mimpi yang harus menjadi kenyataan. Lihatlah! Aku yang terus menulis. Bukan hanya hari ini, tapi untuk selamanya. Selama Rabbku masih memberi nyawa bagiku. Karena “Aku penulis sukses”.

Bacalah! Inilah tulisanku. Saat ini memang tak begitu indah. Tapi tak mengapa, karena ini hanya tangga pertama menuju mimpiku. Engkau tahu apa mimpiku? “Aku penulis sukses”. Melalui tulisan, aku akan membuat semua menjadi indah. Lebih dari indah, aku akan membuatnya menjadi asyik. Engkau tahu bagaimana seorang bocah ketika mendengarkan dongeng ibunya? Aku akan membuatnya se-asyik itu. Itulah mimpiku. Karena “Aku penulis sukses”.

Bersambung...[] Prisna defauzi


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Muslim Writer -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -